Kejuaraan Shorinji Kempo “Tandoku Ken” Antar Pelajar SD/MI dan SMP/MTS Se Kota Malang Tahun 2023
Bela diri Shorinji Kempo di Indonesia telah berkembang dengan baik dan sudah banyak dikenal oleh khalayak umum dalam sepuluh tahun terakhir ini. Berbeda dengan kondisi sekitar dua puluh tahun kebelakang lalu, Shorinji Kempo hanya didominasi oleh Mahasiswa di perguruan tinggi dan orang-orang dewasa. Namun, sekarang bela diri Shorinji Kempo sudah masuk dan meluas di semua tingkatan sekolah, yaitu SD, SMP, dan SMA sederajat.
Hal tersebut bisa kita saksikan dengan adanya berbagai Dojo di Sekolah-sekolah dan banyaknya kenshi-kenshi yang berstatus sebagai pelajar sekolah. Selain itu, sekarang dapat kita saksikan semakin banyaknya ajang kompetisi Shorinji Kempo untuk para pelajar di Indonesia. Seperti baru-baru ini, ada kompetisi antar pelajar SD/MI dan SMP/MTS se kota Malang yang baru saja diselenggarakan oleh SDK 1 Santa Maria kota Malang pada tanggal 25 Februari 2023.
Ajang kompetisi tersebut bertajuk “Kejuaraan Shorinji Kempo ‘Tandoku Ken’ Antar Pelajar SD/MI & SMP/MTS Se Kota Malang Tahun 2023”. Pada kompetisi tersebut terdapat tiga kategori yang ditentukan oleh panitia, yaitu Kategori I merupakan siswa sekolah dasar dari kelas 1-3, Kategori II merupakan siswa sekolah dasar dari kelas 4-5, dan Kategori III merupakan siswa sekolah menengah pertama dari kelas 7-9. Dari semua kategori tersebut, tercatat telah diikuti oleh perwakilan dari 32 sekolah di kota Malang. Salah satu dari mereka adalah SD IISS yang sekaligus memiliki Dojo sendiri, Dojo IISS, yang mengirimkan perwakilannya sebanyak 6 kenshi untuk mengikuti ajang kompetisi tersebut.
Nama-nama kenshi dari perwakilan SD IISS adalah Muhammad King Laksono dari kelas empat, Qisya Aqilla Salsabila Ramadhani dari kelas empat, Annora Faliha Putri Gunawan dari kelas 6, Fildza Limillatina Ihzan dari kelas empat, dan Davin Nabihan Ibrahim Wahyudi dari kelas satu. Terdapat satu siswa yang mengikuti kelompok Kategori I dan lima siswa yang mengikuti kelompok Kategori II. Tidak hanya siswa yang ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi tersebut, namun terdapat empat Guru yang juga ikut andil di dalamnya. Kepala sekolah, Miss Rika Dwi Damajanti, telah menunjuk Mr. Kevin sebagai manajer official dan Miss Rifa, serta Miss Mia sebagai asisten manajer yang sekaligus turut mendampingi para siswa yang mengikuti kompetisi tersebut, sementara Mr. Nu telah ditunjuk oleh PERKEMI Pengurus Kota sebagai Wakil Ketua Panpel dalam ajang tersebut.
Berkat kerja keras mereka semua, SD IISS dan Dojo IISS mampu memperoleh beberapa penghargaan pada ajang tersebut. Hal itu mampu para kenshi dapatkan tidak semudah membalikkan telapak tangan. Selain dilatih oleh Sensei Djamhuri yang sangat berpengalaman dengan tingkatan DAN 5, para kenshi tidak pernah lelah untuk melakukan latihan tambahan di luar jam latihan di sekolah dengan dibimbing oleh Mr. Nu. Bahkan di saat waktu liburan sekolah mereka, mereka gunakan untuk berlatih di Dojo IISS bersama Mr. Nu dan Miss Rifa. Semangat, kerja keras dan kerja cerdas memang hasilnya tidak akan sia-sia. Hal itu nampak tercermin dari salah seorang kenshi dari Dojo IISS, yaitu Muhammad King Laksono. Selain berlatih di Dojo IISS dan mengikuti latihan tambahan di Sekolah, dia juga rajin mengikuti latihan bersama di Dojo Museum Brawijaya. Maka sangat pantas dia mampu mengalahkan para pesaing-pesaingnya dari sekolah-sekolah lain dan memperoleh juara pertama.
Dukungan penuh dari orang tua mereka juga menjadi faktor penting dalam kesuksesan yang telah mereka raih. Memang Dojo IISS terbilang usianya sangatlah muda, namun karena keseriusan para kenshi dan kerjasama yang baik yang dilakukan oleh para pengurus, Dojo IISS mampu tumbuh berkembang dengan sangat baik. Semoga kedepannya Shorinji Kempo di Indonesia, khususnya di Kota Malang menjadi semakin baik dan berjiwa Bushido.
Demi Tanah air
Demi Persaudaraan
Demi Kemanusiaan
Salam Dojo IISS dan SD IISS Malang
Ditulis oleh: Andri Nugroho
Pada 2 April 2023